II. Penempatan merek dan pencocokan gaya gelas kertas es krim
A. Konsep dasar dan peran positioning merek
Penempatan merek mengacu pada penempatan dan perencanaan merek perusahaan yang jelas berdasarkan permintaan pasar, situasi pesaing, serta keunggulan, karakteristik, dan faktor-faktor lainnya. Tujuan penempatan merek adalah untuk memberikan kesadaran dan kepercayaan yang memadai kepada konsumen terhadap merek tersebut. Hal ini kemudian dapat memungkinkan merek tersebut untuk menonjol di tengah persaingan pasar yang ketat. Penempatan merek perlu mempertimbangkan faktor-faktor seperti target audiens, daya saing inti, dan proposisi nilai merek.
Penempatan merek dapat membantu perusahaan membangun citra yang tepat. Penempatan merek juga dapat meningkatkan kesadaran dan reputasi merek, loyalitas konsumen, dan kesadaran merek.
B. Cara menentukan gaya dan nilai gelas kertas es krim
Penempatan merek dapat memberikan arah bagi gaya dan nilai-nilai cangkir es krim. Perusahaan dapat mengintegrasikan citra merek dan proposisi nilai mereka ke dalam desain cangkir es krim. Dengan demikian, hal ini dapat meningkatkan citra merek mereka dan memberikan pengalaman berbelanja yang baik bagi konsumen.
Saat menentukan gaya gelas kertas es krim, penting untuk mempertimbangkan posisi merek dan target konsumen. Berbagai merek gelas kertas es krim memiliki gaya desain yang berbeda-beda agar sesuai dengan identitas dan gaya merek tersebut. Dalam hal gaya, Anda dapat memilih antara gaya sederhana dan modern, serta gaya yang lucu dan menarik. Hal ini bergantung pada posisi merek dan target audiens.
Perusahaan juga dapat membentuk gaya dan nilai merek mereka melalui elemen-elemen pencetakan gelas kertas. Logo, gambar, teks, dan warna merek dapat dikaitkan dengan karakteristik produk, rasa, musim, atau festival budaya. Misalnya, saat Natal, elemen seperti pohon Natal dan hadiah dapat ditambahkan untuk membuat gelas es krim lebih emosional.
C. Perbandingan gaya gelas kertas es krim dari berbagai merek
Gaya gelas kertas es krim dari berbagai merek dapat mencerminkan citra dan gaya merek tersebut. Misalnya, gelas es krim Häagen-Dazs mengadopsi gaya desain yang sederhana dan modern. Gelas ini menggunakan gradasi warna putih dan font hitam, yang menekankan kelembutan dan tekstur. Gelas kertas es krim Sprite mengadopsi gaya desain yang imut, dengan karakter kartun sebagai elemen desain. Hal ini menciptakan citra merek yang hidup dan menarik.
Merek lain seperti Dilmo dan Baskin Robbins juga telah mengadopsi elemen cetak cangkir yang menarik dan ceria. Hal ini dapat memenuhi selera dan estetika berbagai kelompok konsumen.
Menyelaraskan posisi merek dengan gaya gelas es krim dapat memperkuat citra merek. Hal ini juga dapat meningkatkan nilai dan visibilitas merek. Selain itu, hal ini dapat memberikan pengalaman konsumen dan pengguna yang lebih baik.